Kamis, 05 Juni 2014

Menkeu India berencana pangkas 2-5 % bea impor emas dalam anggaran

Arun Jaitley, Menteri Keuangan India berencana untuk menurunkan bea impor emas sebesar 2 - 4 % dari 15 % saat ini yang mungkin merupakan bagian dalam pidato anggaran menteri keuangan India tersebut.

Seorang pejabat senior dari kementerian itu mengatakan "Kami sedang memeriksa kemungkinan pemotongan bea masuk emas di kisaran 2 % sampai 4 %. Ada kemungkinan yang tinggi bahwa langkah awal yang diambil adalah mulai dari pemotongan sebesar 2%. Kondisi mata uang akan diawasi secara ketat setelah dilakukan pemotongan, sebelum keputusan lebih lanjut diambil."

Ini mungkin muncul sebagai akibat dari perubahan sikap pemerintah baru terpilih karena selama rezim United Progressive Alliance (UPA), Menteri Keuangan P Chidambaram bahkan tidak meluluskan permintaan dari kepala UPA, Sonia Gandhi untuk memotong bea impor emas. Mantan menteri negara di kementerian keuangan, JD Seelam juga mengumumkan di Rajya Sabha bahwa pemerintah tidak memiliki rencana untuk memotong bea masuk impor.

Pemerintah juga meninjau kembali proporsi pembatasan 80:20 yang mewajibkan 20 % dari emas yang diimpor harus wajib diekspor kembali. Pembatasan ini diberlakukan oleh pemerintah India setelah krisis rupee sehingga terjadi penurunan drastis pada nilai mata uang domestiknya terhadap dolar pada bulan Agustus tahun lalu.

Sektor perhiasan dan batu-batu permata mengkontribusi hampir 7 % dari nilai GDP. India adalah salah satu konsumen emass terbesar di dunia, menyerap sekitar 20 % dari permintaan global.

Defisit transaksi berjalan India telah menyempit menjadi 1,7 % dari GDP pada tahun 2013-14, dibandingkan dengan 4,7 % pada tahun fiskal sebelumnya. Selain itu, pemerintah India telah ditambahkan sekitar $ 15 miliar pada cadangan emasnya selama 2013-14.

Bank Sentral India (RBI) telah memiliki cukup sinyal yang bisa diambil oleh pemerintah untuk mengambil langkah-langkah yang kuat pada impor emas. Baru-baru ini otoritas tersebut telah memberikan ijin kepada beberapa trading house yang terpisah dari bank untuk mengimpor emas guna meningkatkan sektor yang berorientasi ekspor. Departemen Keuangan India juga telah mengurangi nilai tarif impor pada emas dan perak. (brc)

Sumber : dnaindia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar