Presiden Barack Obama mengirimkan 275 personel militer AS ke Irak untuk mengamankan kedutaan AS dan personilnya di Baghdad. Pemerintah AS pada Senin kemarin berusaha meyakinkan masyarakat Amerika bahwa pengiriman ini bukan komitmen pasukan secara terbuka dengan Irak.
"Tentara yang dikirim ini bertujuan untuk melindungi warga negara dan properti AS di sana meskipun akan dilengkapi dengan alat-alat tempur," kata Obama dalam sebuah surat kepada anggota parlemen. "Pasukan tersebut akan tetap berada di Irak sampai situasi keamanan menjadi sedemikian kondusif sehingga keberadaannya tidak lagi diperlukan lagi."
Pemberitahuan Obama kepada Kongres Senin kemarin juga mengatakan bahwa langkah tersebut telah memiliki izin dari pemerintah Irak.
Pejabat AS mengatakan bahwa 170 tentara sudah berada di Irak, dan sekitar 100 lagi akan dikirim sesuai kebutuhan. Pejabat itu juga mengatakan bahwa tentara tersebut akan membantu merelokasi beberapa staf dari Kedutaan Besar AS di Baghdad. (brc)
Sumber: Voice Of America
Tidak ada komentar:
Posting Komentar