"Fokusnya di 6 provinsi, fokus untuk energi terbarukan, konvensional susah kontrolnya, Energi Baru Terbarukan (EBT) lebih mudah kontrolnya. Ini untuk percepatan listrik di Indonesia, agar semua teraliri listrik," ujar Menteri ESDM Sudirman Said dalam Konferensi Pers Menteri ESDM Terkait Program Indonesia Terang, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Minggu (28/2/2016).
Ia menyebutkan, pemerintah akan fokus menerangi 6.926 desa dari total 10.300 desa di 6 provinsi seperti Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, NTT dan NTB.
"Total kapaaitas yang perlu terpasang 180 MW," sebut Sudirman.
Berikut rinciannya:
- NTB 2 MW
- NTT 35 MW
- Maluku Utara 13 MW
- Papua Barat 15 MW
- Maluku 14 MW
- Papua 101 MW
sumber : detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar