Rabu, 09 Maret 2016

Waspada Profit Taking di Sejumlah Saham

Waspada Profit Taking di Sejumlah Saham
Jakarta -Pada perdagangan kemarin, bursa Amerika kembali mendapat sentimen positif dengan rebound-nya harga minyak. Harga minyak terkonsolidasi di area US$ 36-US$ 38 setelah breakout dari level US$ 36 pada 3 hari yang lalu.

Hal ini berpengaruh pada pergerakan saham sektor energi, yang juga akan turut terkonsolidasi dalam jangka pendek. Setelah melemah pada 2 hari yang lalu sekitar level US$ 36, harga minyak kemarin kembali rebound ke level US$ 38,18 menguat 4,6%.

Indeks Dow Jones ditutup di level 17.000,36 menguat 36,26 poin (+0,21%).

IHSG ditutup di level 4.811,04 melemah 20,53 poin (-0,42%) berpotensi bergerak mixed dengan suport 4.800 dan resisten harian 4.860.

Jika terjadi koreksi sehat pada sektor energi, hal itu wajar terjadi setelah rally selama beberapa hari.

Swing trader boleh profit taking, trend follower masih hold.

Bagaimana dengan yang belum beli? Manfaatkan koreksi sehat pada saham-saham sektor energi untuk ikut 'naik kereta'.

Meski masih uptrend untuk jangka menengah, waspadai profit taking jangka pendek: ANTM, BISI, ERAA, HRUM, INCO, INDY, KAEF, ADRO, PPRO, PTBA, SMBR, TINS.

ADRO waspadai profit taking jangka pendek dekat area 800-850.

Waspadai profit taking : BHIT, GGRM pola bearish, GJTL, KRAS, ACES waspadai profit taking di area 945 – 1000, CPIN.

Perhatikan beberapa saham yang ada potensi breakout : CTRP, DSFI, DOID, KLBF, PGAS, PNBN. LPCK 6500-7100.

PNLF breakout dari 165 menuju 180.

Semoga #kopipagi hari ini 10 Maret 2016 mencerahkan & salam profit. on.fb.me/ellen_may.


Sumber: Detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar