Termasuk salah satunya mengundang bintang pop internasional ke negara itu. Mariah Carey sukses menggelar konser di sana awal tahun ini, lalu menyusul beberapa musisi lainnya, termasuk BTS.
Sebelum BTS, ada juga kabar Nicki Minaj konser di sana. Meski ketika itu, rapper Amerika tersebut batal tampil karena alasan dirinya mendukung hak-hak wanita dan komunitas LGBTQ.
Baca juga: Alasan BTS Tetap Tampil di Arab Saudi
|
Visi Putra Mahkota Mohammed bin Salman adalah mengurangi ketergantungan kerajaan pada minyak dan membuat Arab Saudi menjadi kerajaan yang lebih moderat.
Arab Saudi telah mengandalkan minyak untuk menghasilkan uang dalam waktu yang lama, tetapi ketidakstabilan harga minyak menjadikan itu tidak dapat diandalkan lagi.
Salah satu bidang yang sedang dikembangkan oleh Arab Saudi adalah industri hiburannya. Banyak warga Saudi bepergian ke luar negeri untuk menonton konser dan film.
Putra Mahkota menyerukan investasi yang lebih besar dalam industri hiburan dengan tujuan memposisikan bangsa di antara empat tujuan hiburan teratas di Asia. Arab Saudi juga mengumumkan skema baru yang memungkinkan 49 negara berbeda untuk mendapatkan visa on arrival.
Untuk memastikan mereka membelanjakan uang di dalam negeri, bioskop baru dan pusat perbelanjaan dibuka dan artis kelas atas diundang untuk tampil.
Baca juga: BTS Siap Goyang Arab Saudi
|
Beberapa reformasi sosial ini juga termasuk mencabut larangan perempuan untuk bisa mengemudi dan mengizinkan mereka menghadiri pertandingan sepak bola.
BTS sudah disebut-sebut bakal tampil di sana sejak Juli. Namun, baru kali ini mereka menjawab berbagai pro dan kontra soal konser di Riyadh pada 11 Oktober 2019.
"Jika ada tempat di mana orang ingin melihat kami, kami akan pergi ke sana. Itulah yang benar-benar kami rasakan," kata Jimin 'BTS'.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar